Hari-hari menjelang JFW 2013 semakin dekat. Rabu lalu, 15 Agustus 2012,
kembali diadakan konferensi pers sekaligus acara buka puasa bersama di
Mutiara Ballroom Hotel Gran Melia, Jakarta. Dalam kesempatan itu hadir
Svida Alisjahbana, CEO Femina Group sekaligus Ketua Umum JFW 2013,
Firman Taufick, Kepala Divisi Marketing Communication PT Bank Rakyat
Indonesia Tbk., Era Soekamto, Humas IPMI, dan David Perry, GM Gran Melia
Hotel sebagai pembicara.
Sesuai dengan tema tahun ini
Indonesia Today, The World Tomorrow, JFW sebagai platform mode pertama
di Indonesia turut mendukung visi Indonesia ‘Menuju Kiblat Fashion
Muslim Dunia tahun 2020’. Dukungan dari jumlah penduduk muslim yang
besar juga dengan semakin banyaknya desainer-desainer kreatif, maka
tahun ini JFW akan menambah slot untuk show busana muslim. “Penambahan
slot show busana muslim ini menandakan animo masyarakat yang besar
terhadap perkembangan busana muslim. Salah satu contohnya, banyak sekali
orang yang mengunjungi website kami khusus untuk melihat karya-karya
Dian Pelangi, desainer busana muslim,” kata Svida Alisjahbana.
Karya-karya terbaik kategori busana muslim setiap tahunnya ditampilkan
di JFW sehingga perhelatan ini menjadi referensi utama busana musim
secara gobal. Tahun ini salah satu slot khusus muslim dipersembahkan
oleh Bank BRI dengan menggandeng desainer busana muslim Irna Mutiara,
Monica Juffry, dan Itang Yunasz. Setelah berpartisipasi untuk ketiga
kalinya dalam Jakarta Fashion Week, Bank BRI ingin mengukuhkan persepsi
dalam benak konsumen sebagai perbankan yang tidak hanya kuat di
microbanking, namun mampu eksis sebagai bank yang kokoh di perkotaan dan
mampu memenuhi tuntutan kebutuhan khalayak sasaran tersebut.
Kreativitas cara berbusana muslim di Indonesia turut diakui pula oleh
Era Soekamto, Ketua Humas IPMI. Menurutnya busana muslim kini tampil
lebih menarik dan ekspresif. Era juga menyatakan bahwa IPMI wajib
mendukung template fashion di Indonesia. Ini terbukti dari partisipasi
desainer-desainer IPMI setiap tahunnya di JFW.
“Untuk JFW 2013
konsep yang akan IPMI tampilkan adalah Global Nation dimana inspirasi
tak berbatas dari mana saja namun tetap mengangkat kekayaan budaya
lokal. Nantikan saja presentasi yang menarik dari Kami”, jelas Era. Dan
sebelum saat berbuka puasa, turut ditampilkan beberapa koleksi busana
muslim rancangan Tuti Cholid dan Denny Wirawan.
Tuti Cholid
menampilkan busana muslim dalam warna-warna shocking seperti pink, lime
green, orange untuk kesan fresh di Hari Raya. Detil bordir dalam warna
senada pada bahan sifon silk membuat tampilan abaya panjang karya Tuti
terlihat feminin. Pada busana muslim karya Denny Wirawan kesan misterius
namun elegan tertuang dalam padu padan cape, pantalon, dan busana
panjang dalam inspirasi motif tenun Kilim -tenun yang banyak dijumpai di
Persia- dan juga motif tenun Sumba yang diaplikasikan melalui bentuk
bordir.
Yang menarik, Hotel Gran Melia juga berpartisipasi dalam
kemajuan industri fashion Indonesia. Para buyers, jurnalis maupun
blogger internasional akan menginap di tempat ini selama Jakarta Fashion
Week 2013 berlangsung. Seperti kata David Perry, Hotel Gran Melia siap
mendukung penyelenggaraan acara besar itu. (Erin Metasari)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar